Saat ini arus informasi begitu deras, kita dibanjiri dengan berbagai macam hal. Demikian juga dengan tuntutan pekerjaan, seringkali harus bisa menguasai hal baru dalam waktu singkat.
Dengan internet memang menjadi mudah untuk mendapatkan informasi apapun. Mulai dari video, audio, gambar, dan juga tulisan.
Referensi dalam bentuk tulisan, baik itu buku, koran, majalah ataupun tulisan lainnya tetap menjadi sumber informasi yang penting. Untuk dapat menangkap informasi dalam tulisan diperlukan kemampuan membaca yang baik.
Membaca cepat, sebuah teknik membaca yang “wajib” dimiliki siapapun. Waktu yang kita miliki sangat terbatas sedangkan kita dituntut untuk mendapatkan informasi, menyerap pengetahuan baru dan memiliki keahlian yang update. Dengan membaca cepat akan dapat menghemat waktu yang terbatas dan tetap bisa menyerap lebih banyak informasi.
Membaca cepat itu wajib dipraktikkan
Ingin bisa membaca dengan cepat? Caranya sangat mudah, praktik baca. Ya tidak ada cara lain selain dipraktikkan. Yang pasti membaca cepat harus dicoba dilakukan dengan membaca buku atau tulisan lainnya.
1. Konsisten Membaca
Membaca merupakan suatu keterampilan. Ketrampilan ini tentunya bisa dipelajari yakni dengan mempraktikkannya secara kontinyu dan konsisten. Konsisten dalam hal tertentu akan menjadikan kita ahli melakukan hal tertentu tersebut.
Membaca dengan konsisten maka lama-lama kita terbiasa dan juga terampil dalam menangkap kata-kata dan memahaminya. Kecepatan membaca akan meningkat tanpa mengurangi pemahaman terhadap tulisan yang kita baca.
1.1 Membaca setiap hari
Usahakan membaca setiap hari. Membaca buku tidak harus langsung habis. Targetkan saja membaca beberapa lembar halaman atau bisa juga membaca dengan durasi 5-10 menit. Ya pada intinya diusahakan ada kegiatan membaca setiap hari.
1.2 Membaca dimana pun, kapan pun
Baca apapun dimanapun dan kapanpun. Sering kali kita memiliki waktu luang yang sia-sia. Biasanya kita menyia-siakan waktu saat sedang antri atau menunggu sesuatu. Gunakan waktu saat sedang menunggu tersebut untuk membaca.
Waktu senggang di rumah juga perlu disisipkan kegiatan membaca. Biasanya saat senggang saya bermain game pc, terkadang juga main game di smartphone. Kalau tidak sedang main game, saya nonton film atau nonton youtube. Alangkah baiknya jika mengurangi waktu main game dan nonton dengan membaca beberapa halaman buku.
Saat waktu istirahat di kantor, bisa juga waktu ini dimanfaatkan untuk membaca. Jika dikantor saya merasa bosan bekerja, kadang-kadang saya mengeluarkan buku dan membacanya sejenak. Ya cukup bisa menghapus rasa jenuh dan stress di kantor.
1.3 Siapkan bahan bacaan
Jika ingin bisa membaca cepat, tentunya harus punya bahan bacaan. Bahan bacaan ini bisa berupa buku atau ebook. Saat di rumah atau di kantor saya lebih suka buku. Jika sedang diluar rumah atau diluar kantor saya lebih suka ebook.
Buku lebih mudah dan nyaman dibaca. Buku cetak tidak membuat mata lelah. Saya bisa berlama-lama membaca buku. Jika menggunakan ebook, saya lebih suka karena praktis saja. Saya membaca ebook di smartphone. Dan smartphone ini selalu saya bawa kemana-mana. Saat sedang antri di barbershop, antri buat SIM, atau sedang nungguin istri belanja, saya bisa buka e-book di smartphone. Selain itu di smartphone juga banyak aplikasi yang menyediakan buku bacaan, seperti ipusnas, gramedia digital, google playbook, dll.
Bahan bacaan ini juga sebaiknya bacaan yang disukai. Ini agar lebih mudah untuk membuka buku bacaan. Jika topik buku yang dibaca tidak disukai akan membuat kita malas dan merasa berat untuk membacanya. Saya biasanya baca buku non fiksi dan novel. Itu pun masih saya pilih-pilih.
2. Membaca frasa kata
Biasanya kita membaca kata demi kata. Sejak kecil dulu kita diajarkan untuk membaca dengan mengeja, dan kemudian membaca kata demi kata. Akan sangat lama sekali jika membaca kata demi kata.
Membaca beberapa kata atau frasa kata akan lebih meningkatkan kecepatan membaca. tenang saja, kita masih bisa memahami dan menangkap makna tulisan saat membaca beberapa kata.
Untuk memudahkan membaca beberapa kata sekaligus, saya membuat garis di halaman buku dengan pensil. Saya membagi satu halaman dengan 3 kolom sehingga di halaman tersebut ada tiga bagian, kiri,tengan dan kanan.
Saat membaca, maka setiap baris hanya boleh dibaca sesuai kolom tadi. Dalam satu baris kita membuat 3 tangkapan frasa kata yakni pada kolom sebelah kiri, tengah dan kanan. Misalnya pada baris pertama, maka mata kita menangkap kata pada kolom kiri, kanan kemudian tengah. Demikian juga pada baris selanjutnya.
Saya melakukan itu untuk berlatih membaca frasa kata. Setelah itu saya merasa sayang dengan buku yang saya coret dengan garis 3 kolom tadi. Karena saya merasa sayang dengan bukunya, maka saya hanya membayangkan saja, bisa dibilang saya membuat garis kolom di halaman buku dengan imajinasi saya saja. Dan ini berhasil.
3. Santai saja
Oh iya,yang perlu diperhatikan juga dalam membaca cepat, tidak perlu tegang, santai saja, relaks, tenang dan fokuskan pikiran pada apa yang Anda baca. Tidak perlu tergesa-gesa membacanya, santai, fokus dan tetap on point.
Untuk merasa santai tentunya tidak mudah. Bisa juga dipengaruhi oleh lingkungan sekitar. Memang lingkungan yang tidak nyaman akan membuat kita tegang dan awas. Apalagi lingkungan tersebut tidak nyaman untuk membaca, pastinya akan membuyarkan konsentrasi membaca.
Terkadang kita harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan. Kita harus bisa men-setting mindset agar bisa merasa nyaman dan santai di situasi apapun. Jika kondisi aman, mungkin sudah cukup untuk bisa melakukan kegiatan membaca.
4. Yakin bisa
Keyakinan ini penting. Biasanya saya merasa ragu saat akan membaca buku yang tebal. Buku dengan 500 lembar halaman, itu menurut saya tebal. Saya agak malas baca buku yang tebal itu.
Saya tahu bahwa buku yang tebal itu berisikan nutrisi yang bermanfaat untuk pikiran saya. So, saya pun berusaha meyakinkan diri untuk membacanya.
Sebelum membaca jangan lupa berdoa, memohon untuk dimudahkan bisa membaca cepat, memahami isinya dan tetap bisa menikmati bacaannya.
5. Temukan apa yang dicari
Satu hal lagi yang penting, saat membaca buku tentunya kita memiliki pertanyaan. Apa yang kita ingin tahu dari buku. Dengan kata lain, temukan terlebih dahulu tujuan membaca. Pastikan kita sudah memilikinya, kemudian kita baca buku untuk mencari jawabannya.
Dengan memiliki pertanyaan atau tahu apa yang kita cari dalam sebuah buku, akan membuat kita termotivasi dan penasaran. Inilah yang menjadi salah satu bahan bakar yang akan memantik api semangat membaca. Dengan mengetahui apa yang dicari dalam membaca buku, tentunya tidak akan tersesat dan akan bisa cepat menyelesaikan bacaannya.
Kesimpulan
Membaca itu praktik. Jika sudah sering praktik, maka akan menjadi kebiasaan. Membaca yang menjadi kebiasaan akan sangat mudah untuk membaca lebih cepat.
Membaca saja, sering-sering membaca, maka tanpa disadari pun anda sudah membaca lebih cepat jika dibandingkan awal-awal dulu.